Selasa, 20 September 2011

Hidup ini sederhana

Ada email dari temen nich, aku share di blog ya, smoga bermanfaat.

Ada seseorang saat melamar kerja, memungut sampah kertas di lantai ke dalam tong sampah, dan hal itu terlihat oleh peng-interview, dan dia mendapatkan pekerjaan tersebut.

* Ternyata untuk memperoleh penghargaan sangat mudah, cukup memelihara kebiasaan yang baik.

Ada seorang anak menjadi murid di toko sepeda. Suatu saat ada seseorang yang mengantarkan sepeda rusak untuk diperbaiki di toko tsb. Selain memperbaiki sepeda tsb, si anak ini juga membersihkan sepeda hingga bersih mengkilap. Murid-murid lain menertawakan perbuatannya.. Keesokan hari setelah sang empunya sepeda mengambil sepedanya, si adik kecil ditarik/diambil untuk kerja di tempatnya.

* Ternyata untuk menjadi orang yang berhasil sangat mudah, cukup punya inisiatif sedikit saja.

Seorang anak berkata kepada ibunya: "Ibu hari ini sangat cantik."
Ibu menjawab: "Mengapa?"
Anak menjawab: "Karena hari ini ibu sama sekali tidak marah-marah."

* Ternyata untuk memiliki kecantikan sangatlah mudah, hanya perlu tidak marah-marah.

Seorang petani menyuruh anaknya setiap hari bekerja giat di sawah.
Temannya berkata: "Tidak perlu menyuruh anakmu bekerja keras, tanamanmu tetap akan tumbuh dengan subur."
Petani menjawab: "Aku bukan sedang memupuk tanamanku, tapi aku sedang membina anakku."

* Ternyata membina seorang anak sangat mudah, cukup membiarkan dia rajin bekerja.

Seorang pelatih golf berkata kepada muridnya: "Jika sebuah bola jatuh ke dalam rerumputan, bagaimana cara mencarinya?"
Ada yang menjawab: "Cari mulai dari bagian tengah."
Ada pula yang menjawab: "Cari di rerumputan yang cekung ke dalam."
Dan ada yang menjawab: "Cari di rumput yang paling tinggi."
Pelatih memberikan jawaban yang paling tepat: "Setapak demi setapak cari dari ujung rumput sebelah sini hingga ke rumput sebelah sana ."

* Ternyata jalan menuju keberhasilan sangat gampang, cukup melakukan segala sesuatunya setahap demi setahap secara berurutan, jangan meloncat-loncat.

Katak yang tinggal di sawah berkata kepada katak yang tinggal di pinggir jalan: "Tempatmu terlalu berbahaya, tinggallah denganku."
Katak di pinggir jalan menjawab: "Aku sudah terbiasa, malas untuk pindah."
Beberapa hari kemudian katak "sawah" menjenguk katak "pinggir jalan" dan menemukan bahwa si katak sudah mati dilindas mobil yang lewat.

* Ternyata sangat mudah menggenggam nasib kita sendiri, cukup hindari kemalasan saja.

"YANG PALING PENTING, HIDUP INI HARUS BERMANFAAT BUAT ORANG LAIN."

9 komentar:

  1. Beberapa kisah yang dapat kita ambil hikmah. Terima kasih.

    BalasHapus
  2. Bener , untuk melatih anak supaya pintar dan berbakti..biarkan ia rajin bekerja dan berusaha.

    Terkadang semua itu diluar dugaan kita, yang awalnya kita lakukan hanya emang sudah kebiasaan ternyata bisa berdampat positif dan bermanfaat bagi diri pribadi.

    BalasHapus
  3. Hidup yang sederhana inilah jangan di bikin pusing, justru harus diisi dengan sesuatu hal yang membuat kita lebih ke arah positif dan bersyukur tentunya.

    BalasHapus
  4. Alamendah~ sama-sama mas, crt itu juga berguna bwt saya scr pribadi.

    Ibudini~ iya mba, aku juga banyak belajar dari mba dalam mendidik dek dini :)

    Mulyani~ betul itu mbak mul, jangan diambil pusing & ribet, hidup harus selalu bersyukur. aku kayanya yang sering kali ribet ya he..he..

    BalasHapus
  5. kalo gitu aku gak mau marah2 akh, biar tetap terlihat cantik .hehee

    BalasHapus
  6. Suka banget deh... dg postingan di atas. Benar2 menginspirasi. Makasih ya udah share disini...
    Ternyata... segala sesuatunya tak sesulit yg kita bayangkan ya? :) #semangat

    BalasHapus
  7. sang cerpenis~ xixixixixi iya mba fanny jgn marah2 ya :)

    catatan kecilku~ sama2 mba ren, iya ndak usah dibwt ribet mbak.. smangggat yach.

    BalasHapus
  8. Inspiratif sekali mbak Nita.. :-)
    Thanks for sharing ya... ^_^

    BalasHapus